Peluang dan Tantangan Bisnis di Era Digital

            
liputan6.com

            Di era digital saat ini, menjadi seorang pebisnis sukses adalah dambaan banyak orang, khususnya kaum milenial. Karena cita-cita menjadi seorang PNS adalah cita-cita orang terdahulu. Sekarang sudah saatnya kita sebagai generasi muda bercita-cita untuk membangun perekonomian negara dengan cara membuka lapangan pekerjaan. Nah, salah satu hal yang dapat kita lakukan adalah dengan membuka usaha. Berawal dari usaha kecil-kecilan dengan modal seadanya, kita terus berikhtiar, melewati proses yang panjang, jatuh bangun kita rasakan, sampai akhirnya cita-cita itu menjadi nyata. Yaitu menjadi pengusaha sukses.
Apalagi di era digital ini dimana teknologi sudah semakin maju, banyak sekali peluang untuk kita memulai bisnis. Hampir seluruh  populasi manusia di muka bumi ini menggunakan gadget. Dan saat ini manusia terus berfikir bagaimana melakukan jual beli maupun transaksi dengan mudah. Hal yang menjadi peluang besar adalah dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di gadget kita. Seperti yang kita tau, instagram adalah aplikasi paling populer dikalangan anak muda saat ini. Jika kita mau memanfaatkan instagram sebagai media untuk berjualan online pastinya akan sangat berpeluang besar untuk laris. Begitu juga dengan media lain seperti Shopee, Bukalapak, Tokopedia, dll adalah agen-agen yang memudahkan kita untuk dapat memasarkan produk yang kita punya. Kita cukup mendownload aplikasi tersebut, registrasi, kemudian upload produk yang akan kita tawarkan.
Selain peluang, pastinya selalu ada tantangan. Tantangan dalam berbisnis pun juga banyak. Mengingat teknologi sudah semakin maju, tantangan yang paling mendasar adalah banyaknya pesaing diluar sana. Pesaing yang tidak hanya berasal dari dalam negeri tetapi juga dari luar negeri. Hal yang harus kita lakukan adalah dengan:
  • Pintar dalam berinovasi
Inovasi sangat penting, karena mengingat banyaknya saingan di luar sana, maka kita sebagai pebisnis harus terus melakukan inovasi baru. Misalnya suatu brand hijab yang dulu pernah booming di pasaran (sebut saja brand A) karena kualitas produknya yang bagus, awet dan model hijabnya cukup unik membuat orang tertarik. Brand tersebut laris di pasaran. Seiring berjalannya waktu dan semakin berkembangnya zaman, banyak brand brand lain bermunculan. Mereka menawarkan produk hijab yang lebih praktis dan lebih murah. Kemudian brand yang dahulu pun kian bergeser di pasaran. Karena semakin ketatnya saingan. Tetapi jika brand A mau melakukan inovasi baru, dengan mengeluarkan model hijab yang berbeda dan unik, mungkin saja brand A akan booming kembali.
Contoh kedua:
Remaja putri pasti ingin tampil beda dihadapan teman-temannya yang lain. Mereka mencari trend pakaian yang dirasa unik dan anggun.
Nah, hal tersebut dapat menjadi suatu peluang sekaligus tantangan bagi pebisnis. tantangannya yaitu pebisnis harus mencoba membuat model pakaian yang unik, sekaligus harganya bersahabat di kantong pelajar/mahasiswa. Saya yakin, produk pakaian tersebut akan laris di pasaran.
  • Mengikuti kemauan pasar
Ibu saya adalah seorang penjahit pakaian. Beliau memasarkan mukena dan gamis wanita. Beliau memasarkan produknya di pesantren. Ibu saya selalu mencoba untuk mengikuti kemauan dari pasar. Misalnya, para santriwati sedang senang dengan mukena bahan katun, maka beliau mencoba untuk memasarka mukena katun di sana. Jika yang mereka cari adalah mukena berbahan licin, maka beliau berusaha untuk mengikuti apa yang para santri sukai. 
  • Mau belajar
Banyak orang yang ingin memulai bisnis, tetapi kadang mereka tidak tau caranya memulai. Apalagi di era digital ini. Dimana orang-orang sudah banyak berbisnis online, membuat design-design produk yang menarik di mata pelanggan.. hal ini menjadi tantangan untuk si pebisnis. Karena mereka mau tidak mau harus memulai belajar bagaimana caranya membangun bisnis di sosial media, bagaimana cara membuat design produk yang menarik, bagaimana caranya  memahami pelanggan, bagaimana caranya mempertahankan kepuasan pelanggan, dan lain sebagainya. Belajarlah dari orang yang telah berpengalaman dalam berbisnis, mintalah tips dan trik berbisnis dari mereka. Cari cara-cara berbisnis di YouTube dan Google. Maka dari itu, jangan lelah untuk terus belajar, karena hasil tidak akan mengkhianati usaha.
Kesimpulannya, banyak peluang di era digital ini jika kita mau berusaha untuk terus melakukan inovasi dan menyusun strategi pemasaran yang baik. Tantangan pun harus kita jadikan motivasi untuk terus berbisnis. Karena di setiap peluang, disitu ada tantangan.

Komentar